Tragedi Mematikan di Safari World Thailand
Bangkok – Sebuah tragedi mengguncang Safari World Thailand ketika seorang pekerja kebun fauna tewas diterkam sekumpulan singa. Kejadian ini terjadi pada Rabu (10/9/2025) dan segera menjadi sorotan publik internasional.
Korban, Jian Rangkarassamee, berusia 58 tahun, dilaporkan meninggal saat keluar dari kendaraan di area singa. Autopsi mengungkap cedera serius termasuk robekan dalam, patah leher, dan kerusakan pada beberapa arteri utama.
Kronologi Serbuan Singa
Menurut laporan AFP, serbuan melibatkan lima ekor singa dewasa, dipimpin seekor singa jantan bernama Trump yang berusia 10 tahun. Singa ini dikenal agresif dan berada dalam pengawasan ketat di kandang khusus.
Zona singa di Safari World segera ditutup untuk pemeriksaan keselamatan, sementara bagian kebun fauna lain tetap beroperasi normal.
Investigasi Keselamatan Kebun Fauna
Direktur Konservasi Binatang Liar Thailand, Chalerm Poommai, menegaskan bahwa inspeksi menemukan sejumlah masalah keselamatan:
-
Pagar yang rusak dan kurang kokoh
-
Tanda peringatan yang minim
-
Kamera pengawas terbatas
Chalerm menambahkan, “Naluri alami singa tidak bisa dihilangkan, tetapi kebun fauna harus memenuhi standar keselamatan agar tragedi serupa tidak terjadi lagi.”
Safari World saat ini menunggu pembaruan izin operasional yang akan habis pada Oktober 2026.
Kontroversi dan Sorotan Publik
Safari World dikenal kontroversial karena pertunjukan hewan seperti orangutan kickboxing dan gajah bermain hula-hoop. Tragedi ini menimbulkan pertanyaan tentang keamanan dan etika kebun fauna yang mempertontonkan hewan liar.
Perwakilan kebun fauna menyatakan bahwa area lain aman untuk wisatawan, tetapi mereka enggan memberi komentar lebih lanjut tentang insiden tersebut.
Dampak dan Langkah Kedepan
Kematian Jian menyoroti perlunya pengetatan regulasi keselamatan di kebun fauna Thailand dan internasional. Para pengunjung diimbau untuk tetap waspada, sementara pihak berwenang memprioritaskan pemeriksaan semua zona predator.
Kejadian ini menjadi peringatan bahwa interaksi dengan hewan liar membawa risiko tinggi, meskipun dalam lingkungan yang dikontrol manusia.
Kesimpulan: Tragedi ini menegaskan pentingnya keselamatan pekerja dan pengunjung di kebun fauna, sekaligus membuka diskusi global tentang etika pertunjukan hewan. Pekerja kebun fauna diterkam singa menjadi kata kunci penting yang memperlihatkan risiko nyata berinteraksi dengan predator.
